Perseroan Komanditer (CV)

20 November 2011 Leave a comment

Perseroan Komanditer atau Commanditaire Vennootshap atau biasa disebut CV adalah salah satu bentuk badan usaha yang umum digunakan para pelaku bisnis Usaha kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia, walaupun demikian ada juga golongan usaha besar yang menggunakan CV sebagai badan usahanya.

CV bukanlah badan hukum seperti halnya PT, kerena tidak ada undang-undang yang secara khusus mengatur tentang Perseroan ini. Perbedaan lain yang mendasar antara CV dan PT adalah Modalnya, didalam Perseroan Komanditer modal perusahaan tidak disebutkan didalam akta pendirian seperti halnya PT. Jadi, para persero harus membuat kesepakatan tersendiri mengenai hal tersebut, atau membuat catatan yang terpisah mengenai modal yang disetor. Lihat informasi Perbedaan PT dan CV.

Walaupun demikian, keberadaannya tidak mengurangi hak dan kewajibannya sebagai badan usaha yang diakui pemerintah atau kalangan dunia usaha khususnya. Hal ini dapat kita lihat dari banyaknya pengusaha dan para pelaku bisnis yang mendirikan CV sebagai bentuk perusahaan untuk melakukan kegiatan usaha di berbagai bidang termasuk sektor Perdagangan, Jasa Konstruksi, Industri atau bidang jasa lainnya.

Keuntungan memilih CV

  • Ada banyak alasan seseorang memilih bentuk Perseroan Komanditer atau CV sebagai badan usaha, antara lain;
  • Proses pendirian CV relatif lebih mudah dan lebih cepat serta tidak mendapatkan pengesahan dari Menteri atau Instansi terkait lainnya.
  • Biaya yang dibutuhkan juga lebih murah
  • Bebas menggunakan nama perusahaan tanpa persetujuan terlebih dahulu dari Menteri/Instansi terkait
  • Salah satu pendiri berkeinginan memiliki tanggung jawab penuh melaksanakan kegiatan usaha

Dasar Hukum

Seperti sudah dijelaskan diatas Perseroan ini tidak memiliki dasar hukum tetap seperti Perseroan Terbatas (PT), artinya tidak ada ketentuan melalui Undang-Undang yang secara khusus mengatur tentang Pendirian Perseroan ini, kecuali yang disebutkan dalam beberapa pasal Kitab Undang-Undang Hukum Dagang.

Walaupun demikian keberadaannya, CV tetap diakui sebagai suatu badan usaha di Indonesia.

Anggaran Dasar Perusahaan

Akta Pendirian CV yang memuat anggaran dasar Perseroan tidak mendapatkan pengesahaan dari Menteri seperti PT, namun cukup didaftarkan ke Pengadilan Negeri setempat sesuai tempat kedudukan Perseroan.

Akta Pendirian CV memuat anggaran dasar Perseroan yang memuat sekurang-kurangnya;

  • Nama, tempat-tanggal lahir dan alamat para pendiri perseroan
  • Nama perusahaan
  • Tempat kedudukan Perseroan
  • Maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan
  • Nama pengurus dan jabatannya

Anggaran dasar perusahaan ditetapkan oleh para pendiri sebagai dasar untuk dibuatkan Akta Pendirian oleh Notaris.

Perubahan Anggaran Dasar (Akta Perseroan)

Setiap perubahan yang terkait anggaran dasar Perseroan ini cukup dibuat dengan akta perubahan oleh Notaris dan didaftarkan ke Pengadilan Negeri setempat sesuai dengan tempat dan kedudukan Perseroan.

Pendiri Perusahaan

Seperti halnya PT atau Firma, untuk mendirikan CV juga dibutuhkan minimal 2 (dua) orang sebagai pendiri perusahaan. Para pendiri tersebut adalah warga negara Indonesia.

Para pendiri CV terdiri dari Persero Aktif dan Persero Pasif.

Persero Aktif (Direktur/Wakil Direktur) adalah orang yang bertanggung jawab penuh melaksanakan kegiatan usaha dan mengelola perusahaan dengan segala resikonya, jadi apabila ada terjadi kerugian atau tuntutan dari pihak ketiga maka Persero Aktif akan bertanggung jawab secara penuh termasuk dengan seluruh harta pribadinya untuk mengganti kerugian tersebut.

Persero Pasif (Komanditer) adalah orang yang ikut serta menanamkan modal ke dalam Perseroan Komanditer tetapi tidak tidak turut melakukan pengurusan perseroan, sehingga Persero Komanditer atau Persero Diam ini tidak bertanggung jawab atas segala resiko dan kerugian yang ditanggung Perseroan dengan harta pribadinya, dan hanya bertanggung jawab sebesar modal yang disetorkannya ke dalam Perseroan.

Nama Perusahaan

Pendiri Perseroan Komanditer (CV) bebas memilih nama perusahaan yang sesuai bidang atau karakteristik usaha.

Pemakaian nama perusahaan untuk CV tanpa harus mendapatkan persetujaun dari Menteri seperti halnya PT sehingga proses pendirian atau perubahan nama perusahaan dapat dilakukan dengan mudah.

Nama perusahaan dapat terdiri dari satu, dua atau tiga suku kata.

Untuk menghindari adanya nama perusahaan yang sama, anda bisa menambahkan kata yang khusus yang sesuai menurut anda.

Tempat dan Kedudukan Perusahaan

Setiap badan usaha termasuk CV harus memiliki tempat dan kedudukan sebagai kantor pusat untuk melaksanakan kegiatan usaha yang berada di wilayah repbulik Indonesia.

Tempat dan kedudukan dimaksud adalah Kota/Kabupaten termasuk alamat lengkap perusahaan.

Khusus untuk wilayah DKI Jakarta, lokasi tempat usaha harus berada dilingkungan komersial seperti RUKO/RUKAN, Pertokoan, Gedung Perkantoran atau tempat lain yang dperuntukan sebagai tempat usaha sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku

Modal Perusahaan

Modal perusahaan ini tidak disebutkan didalam akta pendirian atau perubahannya.

Jumlah besarnya modal yang disetor kedalam perusahaan dicatat sendiri dalam pembukuan perusahaan yang diketahui oleh seluruh pendiri perusahaan atau dibuat kesepakatan tersendiri mengenai hal tersebut diantara para pendiri yang terdiri dari pesero aktif dan pesera pasif.

Penambahan modal pada perusahaan ini dapat dibuat catatan dan dimasukan kedalam pembukuan perusahaan.

Maksud dan Tujuan Perusahaan (Bidang Usaha)

Perseroan harus mempunyai maksud dan tujuan serta kegiatan usaha yang tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, ketertiban umum, dan/atau kesusilaan.

Untuk menetapkan maksud dan tujuan perseroan serta kegiatan usaha yang sesuai dan yang sesungguhnya ingin dilaksanakan oleh perseroan, lihat informasi dibawah ini;

  • Maksud dan tujuan Perseroan
  • Bidang usaha pemasokan barang dan jasa
  • Bidang usaha jasa konstruksi
  • Bidang usaha jasa penunjang migas

Pengurus Perusahaan

Perusahaan harus memiliki minimal 2 (orang) sebagai pengurus. Pengurus perusahaan terdiri dari seorang Direktur dan seorang Persero Komanditer (persero diam).

Dalam hal terdapat persero pengurus  lebih dari 1 (satu) orang maka salah satu dapat diangkat sebagai Direktur Utama untuk PT dan Direktur untuk CV.

Para pengurus perusahaan adalah warga negara Indonesia.

Five Architects Shaking Up Design

12 November 2011 Leave a comment

You’ve probably walked past the designs of these architects on the street, visited them on your last vacation to a global city or even work in one. Perhaps you’ve crossed one of their bridges or stopped at one of their railway stations on journey through Europe. Chances are the design evoked a feeling: inspiration, wonder, giddiness, confusion. Regardless of the feeling it aroused, the fact that you felt something makes it a powerful design. The following are global architects who have shaped the architectural field and continue to leave an indelible impression.

ZAHA HADID

maxxi zahahadid iwanbaan2 0 Five Architects Shaking Up Design

She’s has been called many things: controversial, impractical and a “paper” architect; however, even critics of Zaha Hadid have to admit that her innovative designs push the envelope of often-stale architecture into whimsical new territories, defying the laws of physics along the way. She’s a pioneer who kicked open the door of the male-dominated field, crafting complex dynamic structures that drive the evolution of the architectural ideal into a new design aesthetic. Notable designs include the MAXXI: Museum of XXI Century Arts in Rome, which embodies the inspiration of innovation, multiculturalism and interdisciplinary function; the Nordpark Railway Stations in Austria with a shell-like exterior that takes inspiration from the movement of glaciers and the BMW Central Building in Germany which combines organization with modernism and a bit of whimsy.

SANTIAGO CALATRAVA

Santiago 300x218 Five Architects Shaking Up Design

Spanish architect, Santiago Calatrava has built a solid career designing bridges and train stations. The structural engineer/architect/sculptor has been praised for linking traditional architecture and structural engineering. He designed the Bach de Roda-Felipe II Bridge in Barcelona, the Trinity Footbridge in Manchester, England and the Puente de la Mujer in the Puerto Madero district of Buenos Aires. Calatrava is also known for designing buildings as well, including the Olympic Sports Complex in Athens, the Turning Torso Malmö in Sweden, the Palau de les Arts Reina Sofia in Valencia, Spain and the Museum of Tomorrow (“Museu do Amanhã”) in Rio.

LORD NORMAN FOSTER

luxembourg royal hamilius Five Architects Shaking Up Design

How many architects can say that they’ve been knighted by the Queen and honored with a Life Peerage? The man behind such icons of the urban landscape as London’s Swiss Re Tower (you might also know it as the Gherkin), New York’s Hearst Headquarters Tower and Moscow’s Crystal Island, was born in industrial Manchester, England. He attained degrees from Manchester University School of Architecture and City Planning and Yale University before founding Foster + Partners in 1967. Over the last four decades, the firm has won over 470 design awards and honors and over 86 international and national competitions. Lord Foster and his firm continue to design diverse structures and communities including the Faustino Winery in Spain, the Index in Dubai and the Luxembourg Royal Hamilius.

RENZO PIANO

renzo piano1 Five Architects Shaking Up Design

The recipient of several awards including Kyoto Prize, the RIBA Royal Gold Medal for Architecture and the Pritzker Architecture Prize, Italian architect Renzo Piano has earned a reputation for creating imaginative yet functional buildings, both big and small. The 55,000 square foot Nasher Sculpture Center has become a vibrant art hub in Dallas, housing a collection of contemporary sculptures by leading artists as well as hosting monthly community events. Currently, the 310 meter Shard Tower, which promises to be the tallest building in the European Union, is under construction in London. The mixed-use tower is part of Southwark’s urban revitalization. He opened the Renzo Piano Building Workshop in 1981 in Genoa. Since then, he’s opened offices in Paris and New York.

RAFAEL VIÑOLY

vinoly1 Five Architects Shaking Up Design

Uruguayan-born, Argentinean-raised Rafael Viñoly began his career as a founding partner of Estudio de Arquitectura, which would evolve into one of the largest design firms in Latin America. “My design philosophy is rooted in the development of architectural ideas that are powerful, distinctive, and relevant to the specifics of both program and context,” he is quoted as saying on his website. Founded in 1983, Rafael Viñoly Architects PC has offices in New York, London and Los Angeles. Viñoly has designed London’s 160 meter tall 20 Fenchurch Street, aka the Walkie Talkie tower, as well as the exterior of the Vdara Hotel and Spa, which is part of MGM CityCenter in Las Vegas and the expansion of the Cleveland Museum of Art in Ohio. (www.proyekindonesia.com)

Categories: Konstruksi Tags:

Tiga Kontraktor Top Dunia

12 November 2011 Leave a comment

Pernahkan Anda tahu tiga kontraktor terbesar di dunia? Jika belum, dalam tulisan ini akan sedikit mengupas profil ketiga kontraktor tersebut. Pada situs www.ehow.com, penilaian kontraktor terbesar dunia adalah VINCI, BECHTEL, dan HOCHTIEF. Mari kita simak lebih lanjut.

1.      VINCI

Merupakan perusahaan konstruksi terkemuka di Perancis yang didirikan pada tahun 1899 oleh Insinyur Perancis Alexandre Giros dan Louis Loucheur. Perusahaan ini telah menjadi perusahaan konstruksi dan jasa terkait terbesar di seluruh dunia. Perusahaan ini bergerak di bidang gedung, civil engineering, hydraulic engineering dan jasa. Bisnis VINCI dibagi menjadi tiga bagian; jaringan lokal di Perancis ; jaringan bisnis spesialis yang berisi teknis tinggi dan manajemen atas proyek kompleks dengan proyek-proyek besar konstruksi VINCI, suatu organisasi yang beroperasi di pasar dunia untuk civil engineering besar dan struktur gedung. VINCI mengerjakan 180.000 pegawai di 100 negara.

2.      BECHTEL

BECHTEL adalah sebuah perusahaan konstruksi terkemuka di Amerika Serikat yang secara luas bisnisnya adalah engineering, konstruksi, dan manajemen proyek. Perusahaan ini membuat portofolio usaha berupa energi, transportasi, teknologi komunikasi, tambang, minyak, gas, dan pelayanan pemerintah. BECHTEL memiliki proyek di seluruh dunia antara Alaska hingga Australia. Perusahaan ini telah mencatatkan rekor revenue selama lima tahun terakhir, dan rekor Engineering news menyebutkan BECHTEL sebagai perusahaan konstruksi no 1 di Amerika selama 11 tahun secara terus-menerus.

3.      HOCTIEF

HOCTIEF adalah suatu perusahaan no 1 di Jerman yang bidangnya adalah konstruksi dan jasa terkait yang meliputi proyek insfrastruktur, real estate, dan fasilitas-fasilitas. Terkait dengan jaringan global, perusahaan ini telah terhubung dengan semua pasar utama dunia dan mereka menjanjikan pertumbuhan secara terus menerus. HOCHTIEF telah memiliki proyek senilai lebih dari 35,3 Milyard Euro pada tutup buku tahun 2009 di laporan keuangannya.

Lalu ada baiknya kita juga lihat performance perusahaan-perusahaan konstruksi terkemuka dunia pada tabel berikut ini.

Keterangan:

Rangking berdasarkan total turnover (penjualan) kontraktor terbaik tiap negara

AR 200X adalah Laporan tahunan (Annual Report) 200X

GP adalah Rasio Laba Kotor (Gross Profit Ratio)

EBITDA adalah Rasio Pendapatan sebelum bunga, depresiasi dan amortisasi (Earning Ratio Before Interest, Depreciation and Amortization)

OP adalah Rasio Profit Operasi (Operating Profit Ratio)

EBIT adalah Rasio Penghasilan sebelum Pajak (Earning Ratio Before Tax)

Net adalah Rasio Laba Bersih (Net Profit Ratio)

ROE adalah Rasio Laba Terhadap Modal (Return on Equity)

ROA adalah Rasio Laba Terhadap Asset (Return on Assets)

Nilai penjualan pada tahun 2009 VINCI sebesar 33.458 Milyard Euro (418 Trilyun), BECHTEL sebesar 31.400 Milyard Euro (393 Trilyun ), dan HOCHTIEF sebesar 19.103 Milyard Euro (239 Trilyun). Nilai tersebut cukup jauh dibandingkan nilai penjualan tiga perusahaan konstruksi terbesar Indonesia yaitu Adhi Karya (7,7 trilyun – 2009), Wijaya Karya (6,6 trilyun-2009), dan PT. PP (4,4 Trilyun-2010). Pun jika dibandingkan dengan perusahaan raksasa Indonesia yaitu PT. Telkom (68,6 trilyun-2010), dan PT. Astra Internasional (130 trilyun-2010).

Namun, jika dihubungkan dengan rasio profitabilitas yakni Net (yang cukup lengkap datanya) tiga perusahaan terbesar tersebut berkisar 1,3% – 5,6%, nilai ini tidak jauh berbeda dengan kondisi tiga perusahaan konstruksi terbesar di Indonesia (Adhi Karya, WIKA, dan PP).

Sumber: http://manajemenproyekindonesia.com/

Categories: Konstruksi Tags:

Proyek anda terlambat, untuk apa cemas?

12 November 2011 Leave a comment

timeKetika seorang Project Manager (PM) mendapat laporan dari timnya bahwa proyeksi progress pekerjaan bulan ini yang sudah direncanakan dengan detail ternyata diluar dugaan tidak tercapai, dan terlambat 5%, sebagian besar PM mungkin menganggap deviasi tersebut masih kecil dan dengan tenang menginstruksikan kepada tim proyek yang intinya untuk mengejar keterlambatan. Namun ketika beberapa bulan ke depan PM mendapat laporan yang sama dan keterlambatan sudah lebih dari 15%, mungkin sebagai PM anda akan mulai merasakan kecemasan. Cemas akan proyeknya yang terlambat dan stress akan denda keterlambatan karena pekerjaan tidak selesai tepat waktu.

Kecemasan atau stress akan muncul apabila kita membayangkan hal – hal yang menakutkan akan terjadi. Kita mungkin sering mendengar istilah takut pada bayangan sendiri, bayangan itu yang selalu menjadi sumber kecemasan anda, padahal bayangan itu tidak bisa berbuat apa – apa. Jika kita melihat fakta di keseharian hidup kita, hampir semua bayangan kecemasan pada diri kita tidak pernah terjadi. Kecemasaan-kecemasan itu hanyalah buatan pikiran kita sendiri, dan seringkali malah mengganggu kita dalam membuat keputusan dan penyelesaian yang tepat dalam menangani masalah yang sedang kita hadapi.

Seorang PM senior pernah mengatakan bahwa jika anda cemas atau stress apakah tiba – tiba proyek akan jadi tidak terlambat, atau akan selesai dengan sendirinya, tidak bukan?. Nah, jadi untuk apa cemas yang tidak berguna, segeralah melakukan aksi koreksi atas masalah keterlambatan proyek anda. Tips sederhana sebagai berikut:

  1. Buka kembali schedule proyek di Microsoft Project, evaluasi schedule tersebut dengan kondisi riil di lapangan. Trial beberapa kemungkinan – kemungkinan lintasan kritis yang terjadi. Perpendek lintasan – lintasan kritis yang anda temukan dengan cara melakukan langkah – langkah taktis percepatan yang biayanya masih dalam batas toleransi anda.
  2. Cari dalam kontrak perjanjian anda, apakah anda klausa dan pasal mengenai perpanjangan waktu. Apabila dalam kontrak anda terdapat pasal perpanjangan waktu, temukan alas an yang tepat bahwa anda berhak mendapatkannya.
  3. Keterlambatan proyek terjadi bukan akibat dari 1 pihak, bisa saja terjadi akibat kesalahan kontraktor, owner, maupun MK. Oleh karena itu bukalah buku diary atau catatan harian proyek anda, kumpulkan tim anda, kumpulkan surat, memo, email, bahkan foto yang dapat memperkuat bahwa keterlambatan bukan murni kesalahan anda, sehingga anda berhak mendapatkan perpanjangan waktu.

Percaya penuh bahwa setelah anda berusaha keras untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi, Tuhan akan memberikan hasil yang terbaik bagi anda. Selalulah berpikir positif agar alam merespon balik dengan baik. Semoga Sukses.

Sumber : http://proyekita.com/

Categories: Konstruksi Tags: